Pencarian Korban Longsor Nisel Terkendala Cuaca dan Medan yang Terjal

Nias Selatan – halomedan.co

Proses pencarian korban bencana longsor di Kabupaten Nias Selatan terus di lakukan. Proses evakuasi terkendala cuaca dan medan yang jauh dan terjal.

” Pagi ini, proses pencarian korban hilang kembali di lakukan tim gabungan TNI/ Polri dan BPBD Kabupaten Nias Selatan,” kata Kapolres Nias Selatan, AKBP Faisal Napitupulu,kepada halomedan.co, Senin (12/11).

Lebih lanjut Faisal mengatakan, sudah mengerahkan alat berat di lokasi bencana tanah longsor yang menimbun rumah warga dan menewaskan bocah 4 tahun.

” Alat berat sudah di TKP dan kini masih melakukan pencarian enam korban yang di duga tertimbun material longsor,” tambahnya.

Bencana longsor terjadi di Desa Suka Maju Mohili, Kecamatan Gomo, Kabupaten Nias Selatan, Sabtu (10/11) pukul 12.30 wib.

Akibat bencana tersebut, seorang bocah 4 tahun bernama Kristofen Hulu, ditemukan meninggal dunia di lokasi longsor tersebut.

Tercatat 6 orang lainnya masih dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian.

” Ada 6 warga yang masih dalam pencarian,” lanjut Faisal.

Baca Juga:

• Wiko Lovino Siregar Kembali Terpilih Sebagai Ketua Umum PBVSI Sumut Periode 2025-2029, Ini Kata Ijeck
• Bank Sumut Bukukan Laba Rp 741 Miliar dan Aset Rp 45,4 Triliun

Bencana longsor di Nias Selatan disebabkan oleh curah hujan tinggi terjadi pada Sabtu pagi hingga saat ini.

Identitas ke enam korban yang hilang masing -masing :

1. Aristina Laia lias Ina Elsa, perempuan 33 thn.
2. Dalman Hulu, laki – laki 7 thn.
3.Setiamas Hulu alias Ina Putri, Perempuan 30 thn.
4.Rei Jaya Hulu, laki-laki 3 thn.
5. Putri Hulu, Perempuan 5 thn.
6. Noverman Hulu, Lk, 2 thn. ( res)