Jumat, 07 Februari 2025

Oknum Pengusaha Restoran di Duga Menjadi Otak Pelaku Penculikan

Administrator
Senin, 05 November 2018 09:39 WIB
Oknum Pengusaha Restoran di Duga Menjadi Otak Pelaku Penculikan

Medan – halomedan.co
Oknum pengusaha restoran diduga menjadi otak pelaku penculikan dan penganiaya terhadap tiga warga berhasil diringkus personil Subdit III/Umum Unit 3 Ditreskrimum Poldasu. Dalam aksinya, komplotan ini di bantu oknum Polri.

Para pelaku yang diamankan, M Nasir (53) warga Jalan Sisingamangaraja Kelurahan Teladan Barat Kecamatan Medan Kota, oknum polisi, Parlaungan Simarmata (38) warga Jalan Pintu Air  VI Gang Mesjid Kelurahan Kwala Bekala Medan Johor, Parulian Manullang alias Bangun (42) warga Jalan Pasar VII Kelurahan Beringin Medan Selayang, Riko Manullang (33) warga Jalan Jaya Tani Gang Anggrek Kelurahan Kwala Bekala Medan Johor.

Tua Pandapotan Panggabean (34) Jalan Luku I Kelurahan Kwala Bekala Medan Johor, Budi Hartono (46) warga Jalan Luku II Kelurahan Kwala Bekala Medan Johor dan Dedi Harianto Marbun warga Jalan Madura Kelurahan Kebun Binjai Utara Kota Binjai.

“Kita berhasil mengukap kasus penculikan. Korbannya ada tiga orang,” kata Dirreskrimum Poldasu Kombes Pol Andi Rian, Senin (5/11).

Lanjut Andi, awalnya para korban masri (36), Sakruddin (51) dan Nzulafri menumpangi mobil dari hotel Grand Inna menuju Jalan Ringgroad Medan. Ketika di Jalan Gatot Subroto Medan, para pelaku yang mengendarai sepedamotor dan mobil menyetop kendaraan para korban.

“Seorang pelaku menyuruh korban menjumpai pelaku Nasir di Hotel Polonia. Di hotel ini, para pelaku dianiaya oleh pelaku Nasir yang merupakan otak pelaku penculikan,” kata dia.

Lantaran situasi mulai ribut, para pelaku membawa korban ke hotel Kristal Jalan Padang Bulan. “Kemudian pindah hotel, di hotel ini para korban dipisah lalu korban Masri dianiaya lagi bahkan ditelanjangi karena dianggap bos bisnis penipuan,” ucap dia.

Tidak sampai disitu, setelah dianiaya para korban dibawa ke daerah Jalan Sisingamangaraja. “Nah saat itu, ada beberapa saksi yang melapor ke Poldasu, dalam laporannya ada penculikan,” jawab dia.

Setelah mendapat laporan itu, polisi langasung bergerak cepat untuk melakukan penangkapan. “Para pelaku langsung teridentifikasi dan kita lakukan penangkapan terhadap tujuh pelaku. Enam orang sudah kita tetapkan sebagai tersangka, sedangkan seorang lagi masih dalam pemeriksaan,” ujarnya.

Baca Juga:

Menurut Andi, modus penculikan dan penganiayaan ini dilatarbelakangi masalah investasi bet coin. “Tersangka sudah banyak investasi uang hampir Rp900 juta. Jadi otak pelaku Nasir berusaha meminta uang dengan cara melakukan penculikan dan penganiayaan,” sebutnya.

Masih kata Andi, dari keenam pelaku yang diamankan, seorang diantaranya oknum polisi bernama Parlaungan Simarmata. “Jadi awalnya Nasir menghubungi Budi Hartono. Kemudian Budi Hartono mencari para pelaku lain untuk melakukan aksi. Oknum ini perannya menggiring para korban,” jelas dia.

Selain pelaku, petugas menyita barang bukti 2 unit mobil, 3 unit kaca mata dan handpone. “Pasal yang dikenakan 333 ayat 1 KUHP dan atau pasal 170 KUHP dan atau 351 KUHP jo 55,” sebut dia.(res)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Administrator
SHARE:
Berita Terkait
Bank Sumut Bukukan Laba Rp 741 Miliar dan Aset Rp 45,4 Triliun

Bank Sumut Bukukan Laba Rp 741 Miliar dan Aset Rp 45,4 Triliun

Tingkatkan Kesadaran, Ditlantas Polda Sumut Gelar Binluh Tertib Lalulintas di Pasar Sei Kambing

Tingkatkan Kesadaran, Ditlantas Polda Sumut Gelar Binluh Tertib Lalulintas di Pasar Sei Kambing

Eksekusi Tuntas, Pengosongan Rumah Dinas PTPN IV Regional II Berlangsung Lancar

Eksekusi Tuntas, Pengosongan Rumah Dinas PTPN IV Regional II Berlangsung Lancar

Mobil Grab Online Ditimpa Portal di Kawasan MMTC, Manajemen Tak Bertanggungjawab

Mobil Grab Online Ditimpa Portal di Kawasan MMTC, Manajemen Tak Bertanggungjawab

Ketum AMPG Said Aldi Dukung Kebijakan Menteri ESDM Terkait Penataan LPG 3 Kg

Ketum AMPG Said Aldi Dukung Kebijakan Menteri ESDM Terkait Penataan LPG 3 Kg

Mahasiswa Gelar Aksi, Desak Kejatisu & KPK Periksa Kadis PUPR Labuhanbatu Terkait Dugaan Korupsi Proyek Fiktif

Mahasiswa Gelar Aksi, Desak Kejatisu & KPK Periksa Kadis PUPR Labuhanbatu Terkait Dugaan Korupsi Proyek Fiktif

Komentar
Berita Terbaru