Medan | Guna menata cagar budaya, Pemerintah Kota Medan sedang memfokuskan Revitalisasi Lapangan Merdeka yang saat ini tengah berjalan. Memasuki proses pembangunan, lapangan merdeka Medan Sumatera Utara yang sebagai salah satu iconnya Kota Medan kerap diperbincangkan. Dimana, masih adanya segilintir oknum-oknum yang mengatasnamakan diri dari lembaga-lembaga mencoba mengkritik program yang telah dicanangkan oleh Pemko Medan. Akan tetapi, kritikan yang disampaikan tidak bersifat positif dan terkesan tidak mendukung program-program pemko dalam mengelola dan menata pembangunan di wilayah Kota Medan. Sebagaimana yang dikatakan, Irwansyah SH, Mba selaku Ketua BPPH Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kota Medan.
Irwansyah menjelaskan, pada saat Bobby Afif Nasution menjadi sebagai Wali Kota Medan, pihaknya telah melihat kinerja Bobby dalam mengelola sistem pemerintahan dengan sangat baik. Dari mulai peningkatan infrastruktur hingga pembenahan sistem kepemerintahan dalam pelayan publik. Ia juga menilai, adanya pro dan kontra terhadap penilaian oleh segelintir oknum, itu biasa saja. Karena menurutnya, perbedaan pendapat adalah suatu hal yang relatif. Namun hal itu jangan sampai membuat program kerja yang selama ini berjalan dengan baik, terhambat ditengah jalan. “Dengan rasa komitmen yang kuat, Pemuda Pancasila Kota Medan tetap pada prinsip, dalam mendukung Program bang Bobby”. Jelasnya.
Lebih jauh, Irwansyah dalam pandanganya mengatakan, Jika revitalisasi lapangan merdeka yang saat ini sedang berlangsung pengerjaannya ialah sebagai bentuk perhatian Pemko Medan dalam melaksanakan penataan yang sesuai dengan harapan Masyarakat, sehingga memberikan tindakan nyata terhadap Kota Medan sebagai wujud Ibukotanya Sumatera Utara. Namun, kritikan kerap didapat Pemko Medan. “Banyak yang memberi penilaian, dan itu sah-sah saja. Tetapi pengerjaankan masih tahap proses. Kita dukung aja dulu program Wali Kota Medan”. Ujarnya kepada MATA TELINGA, Jum’at(9/9/22) di Medan.
Menanggapi adanya beberapa lembaga yang kerap menyoroti revitalisasi lapangan merdeka Medan. Menurut Irwansyah, hal itu hanya lah sebagian dari persepsi oknum itu sendiri. Karena, kritikan tersebut terkesan berat sebelah dan tidak berimbang dengan realita yang didapat dilapangan. “Jangan lah kita jadikan Revitalisasi lapangan Merdeka sebagai bahan “Narasi Politik”, dengan mengatasnamakan lembaga-lembaga”.Tegasnya
Ia juga berharap kepada masyarakat Kota Medan, Agar lebih jeli dalam menyaring segala informasi yang muncul ke publik. mengingat sejauh ini kerap bermunculan issu yang belum jelas kebenarannya. Demi menjaga kekondusifan Kita Medan, dirinya juga mengajak Masyarakat, Khususnya Kota Medan dapat membantu dan mendukung kebijakkan Pemerintah dalam meningkatkan Pembangunan di wilayah Kota Medan. ” Dengan kata lain, mengkritik tetapi ada saran dalam memajukan Kota Medan. Jadi untuk saat ini, mari kita dukung program-program wali kota Medan dalam memajukan Pembangunan di Kota Medan”. Pungkasnya.rel