Polsek Kutalimbaru dan Pancur Batu Kejar Ocid Penggorok Leher Siswi SMP

MEDAN, Personil gabungan Polsek Kutalimbaru dan Polsek Pancur Batu Polrestabes Medan terus mengejar, Rudi Guru Singa alias Bapak Ocid (30) tersangka pelaku penggorok leher, KS alias Bunga (13) yang bersetatus pelajar Siswi Kelas 1 SMP.

Pelaku warga Desa Bintang Meriah, Dusun III, Kecamatan Pancur Batu yang keseharian sebagai penarik becak yang diburon aparat kepolisian, diduga nekad menggorok leher korbanya, KS alias bunga lantaran keinginan pelaku untuk menyetubuhi korban ditolak.

Kapolsek Kutalimbaru AKP Martualesi Sitepu SH MH kepada Media Group SUMUT24, Rabu (1/8) siang menjelaskan, pengejaran terhadap pelaku, dilakukan dengan gabungan antara Polsek Kutalimbaru dan Polsek Pancur Batu.

“Pengajaran terhadap pelaku dilapangan, langsung saya pimpin bersama Kanit Reskrim Polsek Kutalimbaru Iptu Amir Sitepu SH dan anggota personil Polsek Kutalimbaru serta Polsek Pancur Batu yang dipimpin Kanit Reskrim Pancur Batu, Iptu Suhaily A Hasibuan dan anggota,” ungkap AKP Martualesi.

Terhadap pelaku penggorokan sambung AKP Martualesi, pihaknya sudah melakukan pengejaran sejak informasi kasus penganiayaan berat ini, hingga ke Dusun III Timbang Lawan Tengah, Desa Bintang Meriah, Desa Rambung Baru. Kecamatan Sibolangit, Desa Sembahe.

“Kepada pelaku kita himbau untuk menyerahkan diri 1×24 jam. Apabila tidak ada niat baik akan diberikan tindakan tegas dan terukur,” tegas AKP Martualesi, mantan Kanit Reskrim Polsek Medan Kota ini.

Selain itu lanjut AKP Martualesi, epada keluarga tersangka termasuk isterinya, Devi Br Ginting juga telah diberikan himbauan untuk mencari keberadaan tersangka dan kepada warg yang mengetahui keberadaan pelaku untuk menghubungi No Hp Kapolsek Pancur Batu 08126345618, pungkas AKP Martualesi.

Guna penyegaran, KS alias Bunga (13) warga Dusun IV, Desa Sugau, Kecamatan Pancur Batu, Selasa (31/7) malam sekira pukul 21.00 Wib, telah menjadi korban penganiayaan berat yang dilakukan Rudi Guru Singa alias Bapak Ocid (30), warga Desa Bintang Meriah, Dusun III, Kecamatan Pancur Batu.

Kasus ini terungkap, dari  korban KS alias bunga (13) ditemukan oleh saksi bernama, Tia ketika melintas di Jalan Suka Dame antara Desa Suka Dame dan Namo Rindang, Kecamatan Kutalimbaru dengan kondisi leher luka menganga, korban berteriak meminta tolong.

Baca Juga:

• Warga Meninggal, Ketua Pewarta Melayat dan Berikan Bantuan
• Bakopam Bersama Polda Sumut Sukses Gelar Desiminasi Pemilu Damai 2024 di Kota Sibolga

Kemudan oleh saksi (Tia-red), segera membawa korban ke Puskesmas Pancur Batu. Namun karena kondisi luka yang serius dialami korban, korban dirujuk ke salah satu RS pemerintahan.

Kepolisian Sektor Polsek Kutalimbaru yang mendapat informasi tersebut langsung segera menuju ke TKP, dan melakukan penyelidikan serta mengumpulkan keterangan dari saksi-saki dan korban.

Dan dari introgasi, korban menerangkan jika pelakunya bernama, Rudi Guru Singa alias Bapak Ocid (30) warga Desa Bintang Meriah, Dusun III, Kecamatan Pancur Batu yang keseharianya sebagai penarik becak.

“Dugaan sementara, motif pelaku hendak menggagahi korban namun kuat dugaan korban menolak sehingga pelaku beringas dengan menggorok leher korban hingga luka menganga dengan menggunakan senjata tajam (sajam),” ungkap Kompol Martualesi.(darmanto)