Tiga Bacaleg DPRD Medan Bicara Menuju Pemilu Legislatif 2019 di Lite le FM
![Tiga Bacaleg DPRD Medan Bicara Menuju Pemilu Legislatif 2019 di Lite le FM](https://cdn.halomedan.com/uploads/images/2018/07/Kkita-Bicara8..9.jpg)
HALO MEDAN.co
Tiga bakal calon legislatif DPRD Medan tampil menyampaikan visi dan misi pada acara ‘Kita Bicara” di Radio Lite FM yang Disiarkan langsung pukul 09.00 WIB, Sabtu (21/7) dengan pembawa acara Pieter.
Ketiga bacaleg DPRD Medan tersebut masing-masing, Bacaleg dari Partai Hanura, Rianto Ahgly SH (Owner Media Sumut24 Group). Bacaleg dari PDI Perjuangan, Sastra SH MKn (Sekretaris DPC PDIP Medan) dan Bacaleg dari PPP, Irsal Fikri S.Sos (incumben-Anggota DPRD Medan).
Pada kesempatan itu, Sastra mengaku baru pertma kali ini jadi caleg tahun 2019. Dirinya teyap optimis untuk maju sekaligus terpilih dan duduk di kursi DPRD Medan. Rasa potimis terpilih, dikung dirinya ditempatkan nomor urut 1 dan berbeda dapil dengan pengurus DPS PDIP lainnya yang juga nomor urut 1.
Sementara itu, bacaleg DPRD Medan dari Partai Hanura, Rianto Ahgly SH yang juga Owner Media Sumut24 Group justru mengaku sudah pernah jadi calaeg.
Rianto Ahgly atau akrab disama Anto Geng ini, mengaku susah dua kali maju menjadi bacaleg. Pertama tahun 2014 lalu untuk bacaleg DPRD Sumut dan tahun 2018 ini kembali maju sebagai bacaleg DPRD Medan di Dapil III Kecamatan Medan Perjuangan, Medan Tembung dan Medan Timur.
Lebih lanjut dikatakan Anto Geng, Pilpres kali mengandung arti yang sagat penting. Sebab, caleg pusat akan berkolaborasi dengan caleg daerah untu bisa memenangkan sekaligus bisa mengambil hati nurani rakyat.
Dirinya tetap oiptimis terpilih dan duduk di DPRD Medan 20129 ini. Dengan konsep perjuangan sera kerja keras yang harus dilakukan agar bisa mengambil simpati masyarajat khuusnya di Dapil III (Medan Perjuangan, Medan Timur dan Medn Tembung), Rianto Ahgly berkeyakinan lolos.
“Bilas tak lolos, kita harus ikhlas dan legowo,” katanya seraya mengatakan, kerja kerasm berbuat nyata harus dilakukan lebih awal. Soal takdir dan keberuntungan atau nasib, itu juga jangan diremehkan.
Baca Juga:
Dirinya berharap, bila duduk di DPRD Medan nanti, bisa berbuat banyak untuk membela masyarakat. “Kepentingan-kepentingan masyarakat harus dikedepankan, sehingga para eksekutif serius bekerja,” ujarnya.
Sementara itu, bacaleg dari PPP, Irsal Fikri S.Sos dari Dapil 5 (Medan Polonia, Medan Johor, Medan Sunggal) mengatakan, dirinya yang sekarang ini menjabat sebagai Ketua Komisi D DPRD Medan, siap untuk dipilih dan maju kembali sebagai wakil rakyat 5 tahun mendatang.
Selama ini, ujar Irsal, banyak kasus-kasus di SKPD Medan yang sudah dikritisi oleh dewan. Salah satunya, soal papan reklame yang terus bermasalah.
“Tapi karena kadisnya Sampurno Pohan mau memasuki masa pensiun, yak kita beri beri dispensasi (kelonggaran),” ujar Irsal Fikri.
Lebih lanjut Fikri, dengan Kadis Perhubungan Medan Renward Parapat, soal pengadaan kamera di persipangan jalan yang hingga kini masih berpolemik. Pada Dirut PD Pasar yang pernyataanya di media sangat kurang simpati dengan mengatakan, “Dewan itu bodoh,” ujar Irsal. Lantas bila dibalikkan ucapan Dirut PD Pasar tersebut, “Yang bodoh itu adalah Dirut PD Pasarnya, bukan Dewan,” tegas Irsal,
Dipenghujung dialog, ketiga bacaleg yang sudah menyampaikan visi dan misinya masing-masing dan mendaoat tanggan seru dari pemirsa Radio Lite FM, foto bersama didampingi pembawa acara Pieter. (R03)