KPU Sumut Berhasil Jalankan Proses Demokrasi
Administrator
Senin, 20 November 2017 15:35 WIB
MEDAN|Halomedan
Sebagai salah satu lembaga demokrasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut berhasil mewujudkan pemilu yang bebas dan adil, dalam menjalankan proses demokrasi.
Fakta ini didukung oleh hasil riset Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumut tentang perkembangan Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) tahun 2015, Sumut berhasil mewujudkan pemilu yang bebas dan adil sebagai salah satu indikator aspek demokrasi di Indonesia.
Koordinator SDM dan Partisipasi Masyarakat KPU Sumut Yulhasni menyampaikan bahwa, aspek penilaian pemilu yang bebas dan adil ini didukung oleh dua indikator yaitu, kejadian yang menunjukkan keberpihakan Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) dalam penyelenggaraan pemilu dan kejadian atau pelaporan tentang kecurangan saat penghitungan suara.
“Dalam penilainnya, kedua indikator tersebut memperoleh poin tertinggi sebanyak 100 poin. Artinya dalam menjalankan proses pemilu, KPU Sumut bebas dari keberpihakan dan kecurangan dalam penghitungan suara,” terangnya.
Hal ini, lanjut Yulhasni, menunjukkan bahwa peran KPU dalam memberikan ruang demokrasi di Sumut tergolong baik. KPU Sumut juga menjadi salah satu lembaga demokrasi yang berhasil menjalankan proses demokrasi dengan baik.
Pencapaian baik ini juga diikuti oleh peran partai politik yang mendapat 96,06 poin dari 100. Sementara untuk aspek hak memilih dan dipilih serta kebebasan berpendapat berada pada kategori sedang.
Hasil riset tersebut merupakan salah satu pencapaian KPU Sumut dalam menjalankan salah satu fungsinya, yaitu mewujudkan pemilu yang bebas dan adil.
Data tersebut juga dapat dijadikan pedoman pada proyeksi Pilkada tahun depan. Yulhasni berharap, pencapaian ini juga diperoleh KPU Sumut dalam menjalankan Pilgubsu dan Pilkada tahun 2018 mendatang.
“Tentu hal ini juga harus didukung oleh peran partai politik dalam melahirkan calon pemimpin yang sesuai dengan aspirasi masyakat Sumut. Juga peran partisipasi masyarakat Sumut dalam menggunakan hak pilih dalam pemilu,” ujarnya.
Pembangunan demokrasi dan politik merupakan hal yang penting dan terus diupayakan oleh pemerintah. IDI merupakan indikator yang dihitung BPS untuk menunjukkan tingkat perkembangan di Indonesia.
Tingkat capaiannya diukur berdasarkan pelaksanaan dan perkembangan tiga aspek demokrasi, yaitu kebebasan sipil, hak-hak politik, dan lembaga-lembaga demokrasi.
Dari ketiga aspek tersebut, aspek hak-hak politik dan lembaga demokrasi berada dalam kategori sedang. Kemudian aspek kebebasan sipil berada dalam kategori yang baik. Secara keseluruhan, IDI Sumut berada pada kateori sedang.(rel/W01)
Baca Juga:
Editor
: Administrator
SHARE:
