Halomedan | Paguyupan Ikatan Keluarga Bayur Medan, dan warga di Jalan Utama, Kelurahan Kota Matsum, Kecamatan Medan Area, Kamus (21/9) sekira pukul 07.30 Wib mendadak dibuat heboh.
Pasalnya, orang tak kenal (OTK) melakukan tindakan peneroran di gedung tersebut. Tidak hanya itu, pelaku yang belum diketahui identitasnya juga meninggalkan tulisan di secarik kertas ‘Bayar Hutang Warisan Ayahku’.
Pembina IKB Medan, IR Usmalin mengaku, terkejut melihat ada orang yang melakukan teror dengan cara meletakan kepala babi yang masih berdarah di halaman gedung.
Dia menilai, selama 65 tahun paguyupan berdiri, dan bangunan yang sudah 20, sama sekali belum pernah terjadi teror.
“Saya harapkan pelaku teror yang telah melakukan peneroran, agar bisa diusut secara tuntas oleh petugas Polsek Medan Area yang telah menerima laporan dari pengurus,” ucapnya kepada wartawan di Jalan Utama Medan, Kamis (21/9).
Sebagai pembina, Usmarlin mengharapkan kepada anggota dan pengurus tidak melakukan tindakan balas dendam untuk melacak keberadaan pelaku teror itu. “Kita percaya dengan polisi untuk menangkap pelaku teror itu,” tambahnya.
Kapolsek Medan Area Kompol Hartono membenarkan, adanya pelaku teror yang meletakan kepala babi di halaman gedung Ikatan Keluarga Bayur. “Petugas yang sudah melakukan penyelidikan masih memburu pelaku teror itu,” tandasnya.(W02)