Madina |halomedan.com -
Apel pergeseran pasukan Pengamanan (PAM) Pemilu 14 Februari Tahun 2024 selesai dilakukan oleh Polres Mandailing Natal (
Madina),Sumatera Utara,Senin (12/2/2024).
Kapolres Madina AKBP Arie Sofandi Paloh SH SIK bertindak sebagai inspektur apel. Hadir Wakapolres
Madina Kompol Marluddin, para pejabat utama, para kapolsek dan personel dari berbagai satuan.
Kapolres Madina mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel yang telah berpartisipasi menjalankan tugas dengan ikhlas dalam hal pengamanan proses tahapan pemilu sehingga berjalan dengan kondusif hingga saat ini.
AKBP Arie juga memberikan atensi untuk ditindaklanjuti personel petugas pengamanan pemilu di TPS sebanyak enam poin.
Kapolres mengatakan personel yang akan bertugas pada pengamanan pemilu sudah diberangkatkan hari ini untuk ditugaskan pada 1.417 TPS yang tersebar pada 23 kecamatan di Kabupaten
Madina.
"Jumlah keseluruhan personel bertugas pengamanan pemilu sebanyak 290 orang. 204 personel ditugaskan pada TPS. 23 personel Perwira Pertama (Pama) sebagai pengendali di kecamatan", ujarnya
Lanjutnya, Kemudian menunjuk 3 Pama dan Perwira Menengah (Pamen) sebagai Pamatwil yang dibagi menjadi tiga rayon, serta menyiagakan dua peleton Dalmas yaitu 1 pleton dari Samapta Polres
Madina dan 1 pleton dari Ditsamapta Polda Sumut.
"Pergeseran pasukan dan logistik oleh Polres
Madina selesai dilakukan hari ini," kata
Kapolres Madina.
Berikut 6 poin atensi AKBP Arie Sofandi Paloh bagi personel yang melaksanakan tugas pengamanan di TPS Pemilu 14 februari 2024
1. Tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepada tuhan yang maha esa dalam setiap pelaksanaan tugas. Selalu berdoa untuk pelaksanaan setiap tugas agar mencapai kesuksesan.
2. Pastikan kesiapan mental dan fisik saudara, lakukan chek and rechek terhadap kelengkapan perorangan maupun sarana prasarana yang dibutuhkan sebelum personel diberangkatkan.
3. Jaga priaku dan hormati adat istiadat setempat dimana pun saudara bertugas, hindari perbuatan yang dapat merusak citra Polri, serta bangun kemitraan sinergitas yang baik dengan stake holder setempat.
4. Pegang teguh prinsip netralitas Polri dalam pemilu dan laksanakan tugas TPS dengan ikhlas, sungguh-sungguh dan bertanggung jawab sesuai dengan SOP yang berlaku.
5. Tingkatkan kordinasi dan kerja sama dengan penyelenggara pemilu, para KPPS dan para tokoh yang ada di kelurahan dan desa, sesama petugas pengamanan serta antar kesatuan serta jaga dan pelihara sinergitas yang terjalin baik selama ini.
6. Utamakan kesehatan dan keselamatan saudara dalam setiap pelaksanaan tugas.(zal)
