ASAHAN | Terkait program command center yang akan dicanangkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan, mendapat tanggapan positif dari Sat Lantas Polres Asahan, di antaranya membangun fasilitas pemasangan CCTV (Closed Circuit Television) di beberapa tempat strategis yang masuk wilayah rawan laka lantas maupun rawan tindak kejahatan criminal.
Kasat Lantas Polres Asahan, AKP Hendrik Aritonang menyambut baik program Pemkab Asahan itu dengan pemasangan CCTV, maka akan mempermudah untuk mengungkap laka lantas dan daerah yang rawan macet.
“Melalui CCTV, kita dapat mengantisipasi terjadinya kemacetan juga mempermudah pengungkapan terjadinya laka lantas yang memang tidak kita inginkan,” ujar Hendrik.
Kasat juga mengharapkan agar lokasi pemasangan CCTV dapat disegerakan dan mengutamakan daerah yang dianggap riskan.
“Simpang Katarina, Jalan Imam Bonjol, tugu kota lalu sekitar simpang Pos Kota yang berada di Jalan Imam Bonjol dan Jalan Sisingamangaraja di Kecamatan Kisaran Timur yang merupakan daerah yang sering terjadi kemacatan. Sementara untuk daerah rawan laka lantas, berada di sekitar wilayah jalinsum,” ujar Kasat Lantas
Salah seorang masyarakat Asahan, Teci Septerio Simanjuntak, Kamis (8/3) menanggapi positif kepada Pemkab Asahan, terkait pemasangan CCTV di Kota Kisaran dimana dana penggunaannya dari APBD di 2018 ini.
“Kita sangatlah mengapresiasikan pemasangan CCTV oleh pihak Pemerintah Asahan, tetapi dapat ditempatkan di tempat – tempat yang tepat dan peralatan yang dipasang berfungsi dengan baik hingga dapat mengawasi daerah yang rawan kejahatan dan membantu kami sebagai masyarakat, bila terjadi tindak kejahatan maupun laka lantas,” ungkap Teci. (tmp)
FOTO : Kasat Lantas Polres Asahan, AKP. Hendrik Aritonang
Baca Juga: