Rabu, 05 Februari 2025

Menristekdikti : Tolak Ijazah PTS Bermasalah

Administrator
Senin, 22 Mei 2017 20:37 WIB
Menristekdikti : Tolak Ijazah PTS Bermasalah

MEDAN I HALOMEDAN.CO

Menristekdikti M Nasir mengultimatum instansi pemerintah dan swasta, agar tidak menerima ijazah lulusan perguruan tinggi swasta (PTS) yang bermasalah dan lembaga pendidikannya yang sudah tutup.

Di Sumut ada 18 PTS yang berada dalam pembinaan dan pengawasan di Kopertis Wilayah I .

“Kalau ada PTS yang dalam pembinaan, itu juga masuk pengawasan di Kopertis. Jadi PTS-nya masih tetap diperbolehkan untuk melakukan proses pembelajaran dan perkuliahan,” kata M Nasir kepada wartawan usai mengikuti Silaturrahmi Mahasiswa Bidik Misi PTS di Kopertis Wilayah I Sumut dan Launching Aplikasi Sipaten di Pardede Hall Medan, Senin (22/5).

Hadir dalam acara itu Gubsu T Erry Nuradi, Koordinator Kopertis Wilayah I Sumut Pro Dian Armanto MPd, Ph.D, Ketua Yayasan Dharma Agung Ny Sariaty br Pardede PR Siregar, pimpinan PTS dan mahasiswa penerima bidik misi di Sumut.

Menristekdikti mengatakan, ijazah bermasalah itu hampir terjadi di seluruh tanah air dan akan dikenakan sanksi, bagi PTS yang nakal mengeluarkan ijazah illegal atau bermasalah kampusnya.

Oleh karenanya berhati-hatilah terhadap PTS yang mengeluarkan ijazah seperti ini dan harus bersama-sama diantisipasi.

Nasir juga memberikan apresiasi kepada Kopertis Wilayah I Sumut dan Pemprovsu yang sudah melaunching Aplikasi Sipaten, demi mendorong kemajuan dunia pendidikan tinggi dan mendorong mahasiswa untuk menggunakan aplikasi Sipaten.

Sedangkan Koordinator Kopertis Wilayah I Sumut Prof Dian Armanto mengatakan, untuk tahun 2017 ini terdapat 764 orang mahasiswa penerima bidik misi.
Kriteria penerima bidik misi diantaranya memiliki IP tertinggi dan beprestasi di bidang akademik, berkelakuan baik dari berasal dari keluarga miskin.

Baca Juga:

Sementara salah satu PTS penerima bidik misi, Rektor Universitas Darma Agung (UDA) Dr Jamiuddin Marbun MHum mengatakan jumlah penerima bidik misi mulai tahun 2012 dan tahun 2016 ada 14 mahasiswa.

Program bidik misi ini sangat membantu masyarakat khususnya keluarga miskin untuk tetap bisa melanjutkan kuliahnya karena mendapat bantuan subsidi dari pemerintah.

Hal senada diungkap Rektor Institut Sains TD Pardede (ISTP) Dr Ir Janter Napitupulu MT, walaupun tidak ada mahasiswanya menerima bidik misi, tapi sebanyaj 22 orang mahasiswanya yang memiliki IP tertinggi tetap mendapat beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA).

Acara diakhiri dengan pemberian simbolis kepada mahasiswa penerima bidik misi dan dilanjutkan dengan pembacaan deklarasi empat pilar kebangsaan, NKRI yang naskahnya dibacakan Rektor UMSU Dr Agussani MAP disaksikan Menristekdkti M Nasir dan Gubsu T Erry Nuradi. (C04)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Administrator
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Warga Meninggal, Ketua Pewarta Melayat dan Berikan Bantuan

Warga Meninggal, Ketua Pewarta Melayat dan Berikan Bantuan

Bakopam Bersama Polda Sumut Sukses Gelar Desiminasi Pemilu Damai 2024 di Kota Sibolga

Bakopam Bersama Polda Sumut Sukses Gelar Desiminasi Pemilu Damai 2024 di Kota Sibolga

Kapolsek Tegaskan tidak Ada Judi Tembak Ikan di Wilkum Polsek Delitua

Kapolsek Tegaskan tidak Ada Judi Tembak Ikan di Wilkum Polsek Delitua

Polda Sumut Atensi Kasus Pelemparan Bom Molotov Ke Rumah Wartawan di Pancur Batu

Polda Sumut Atensi Kasus Pelemparan Bom Molotov Ke Rumah Wartawan di Pancur Batu

GKN di Pemukiman Padat Penduduk, Satresnarkoba Polrestabes Medan Tangkap Pengedar Narkoba

GKN di Pemukiman Padat Penduduk, Satresnarkoba Polrestabes Medan Tangkap Pengedar Narkoba

Polres Madina Bakar Ganja Hasil Operasi Oktober- Desember 2023

Polres Madina Bakar Ganja Hasil Operasi Oktober- Desember 2023

Komentar
Berita Terbaru