Masyarakat Kota Pekanbaru Mendukung Pengesahan RUU TNI

Pekanbaru -Ratusan massa yang tergabung dalam aksi Mitra Sunda Riau (MISURI) serta Forum Komunikasi Putra-putri Purnawirawan dan Putra-putri TNI-POLRI. (FKPPI) menggelar aksi damai di Tugu Perjuangan Jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru, beberapa waktu yang lalu
Aksi ini digelar sebagai bentuk Undang-undang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI) oleh DPR RI.
Massa yang dipimpin oleh Sekjend MISURI Fakhri menyampaikan sejumlah orasi serta membentangkan spanduk yang berisi dukungan terhadap UU TNI.
Mereka menegaskan bahwa revisi UU TNI bukanlah upaya mengembalikan Dwi Fungsi ABRI, melainkan langkah untuk memperkuat peran TNI dalam menjaga kedaulatan negara.
Dalam aksinya, massa membawa beberapa spanduk yang bertuliskan; Bersama Rakyat, TNI Kuat, Teruslah Mengabdi kepada Bangsa dan Negara.
Lebih lanjut Sekjend MISURI Fakhri menegakan, bahwa masyarakat harus memahami esensi dari UU TNI dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang keliru.
Dalam orasinya massa mengatakan, '"Jika ada pihak tertentu yang menganggap RUU TNI sebagai kembalinya Dwi Fungsi ABRI itu merupakan "kekeliruan Tingkat Tinggi".
"Masyarakat Kota Pekanbaru mendukung pengesahan RUU TNI demi tegaknya NKRI"
"Tidak ada Dwi Fungsi dalam UU TNI".
Baca Juga:
"TNI adalah salah satu pilar utama dalam menjaga persatuan dan keamanan negara. Jangan sampai ada kesalahan pahaman," jelas massa.
Ditambahkannya, dengan disahkannya UU TNI, diharapkan TNI semakin kuat dalam menjalankan tugasnya untuk melindungi bangsa dan negara.
"Dukungan terhadap UU TNI ini mencerminkan harapan masyarakat agar TNI tetap menjadi garda terdepan dalam menjaga kedaulatan negara serta semakin profesional dalam menjalankan tugasnya" ujarnya.
Berdasarkan dari pantauan wartawan, aksi yang berjalan dengan aman, tertib dan kondisif.rel