IKLAB RAYA Buka Puasa Bersama Kuatkan Tali Silaturrahmi dan Persaudaraan

Medan-Keluarga Besar IKLAB RAYA Berbuka Puasa Bersama yang berlangsung, Jum'at (7/3/2025) di Kafe Stadion Medan. Kegiatan dalam rangka mempererat silaturrahmi antar sesama warga IKLAB Raya dengan ahli bait Hj. Maslina Siregar ( Istri Alm. H.M.Yusuf Hsb) diisi ceramah agama oleh Al-Ustad M. Yusuf Srg.S.Fil dan diahadiri Penasehat Prof Dr Ir R Sabrina MSi.
Tuan rumah Hj. Seriati Harahap dalam sambutannya bersyukur kepada Allah SWT dan menyampaikan terimakasih kepada warga IKLAB RAYA yang telah menghadiri buka puasa bersama. "Buka puasa bersama yang ahli baitnya bunde kami Hj. Maslina Siregar tidak banyak persiapan lebih jauh, inilah apa adanya dengan sederhanya,"ujarnya.
Ketua IKLAB RAYA Rivai Nasution merasa bangga dan bersyukur kepada ALllah SWT atas rahmat dan kesehatan yang diberikan kepada segenap keluarga besar IKLAB Raya, sehingga bisa berkumpul dan bersilaturrahmi di bulan yang suci ini penuh persaudaraan dan kebersamaan.
"Kami optimis dengan dengan meningkatnya silaturrahmi kita, IKLAB RAYA akan semakin banyak kebaikan menuju kemajuan Kabupaten Labuhan Batu Selatan (Labusel), Labuhan Batu dan Labuhanbatu Utara (Labura) ke depannya.
"Insya Allah IKLAB RAYA bulan Syawal nanti juaga melaksanakan Halal Bil Halal,"ujarnya.
IKLAB RAYA baru-baru telah melakukan audiensi dengan Ketua DPRD Sumut, Erni Ariyanti Sitorus, SH, M.Kn dan menyambut baik dan mendukung dua agenda besar yang akan diperjuangkan IKLAB RAYA yakni pembentukaan Pemekaran menjadi Sumatera Timur dan Sekolah Unggulan.
Terhadap pemekaran tersebut, kata Rivai perlunya pembentukan Tim Inti guna penjajakan dan jalinan komunikasi dengan sejumlah Kabupaten/Kota yang terlibat dalam pemekaran.
Penasehat IKLAB RAYA, Hj Sabrina menyampaikan terimakakasih khususnya kepada ahli bait sehingga terjalinnya silaturrahmi dalam agenda buka puasa bersama. "Manfaatnya luar biasa bersilaturrahmi di bulan Ramadhan ini, karenaya harus dijaga dan dipertahankan. Kita berjumpa akan terjalin persaudaraan dan kebahagian"ujarnya.
Baca Juga:
sementara al-ustad Muhammad Yusuf menyampaikan, bulan Ramadhan dosa akan diampunkan. Namun katanya ada beberapa dosa di bulan Ramadhan yang tak diampunkan yakni, dosa anak pada orangtuanya, dosa istri yang durhaka sama suami, dosa orang-orang yang memutuskan silaturrahmi, dosa yang dengki dalan hati.
"Marilah kita bergembira nyambut dan melaksanakan puasa di bulan Ramadhan agar terhindar dari neraka. Dalam menjalani hidup dan kehidupan ini harus penuh keiklasan memberi dan menerima dan harus bisa memilih dan memilah perbuatan yang tercela dan yang haram,"ujar al ustad.