Taufik Cht, CI, seorang praktisi hypnotherapy sekretaris umum di Lembaga Rehabilitasi Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba Bhayangkara Indonesia, menjelaskan bahwa hypnosis merupakan salah satu pendekatan psikologis yang dapat memberikan dampak positif bagi individu yang mengalami stres berlebih. "Program ini bertujuan untuk membantu tahanan mengurangi kecemasan dan beban mental yang seringkali mengganggu mereka selama menjalani masa tahanan," ujar Taufik
Menurut Taufik, hypnosis dapat memfasilitasi perubahan pola pikir dan emosi tahanan, sehingga mereka lebih mampu mengelola stres serta mendapatkan rasa tenang dalam menghadapi situasi sulit. Dengan pendekatan ini, diharapkan para tahanan dapat menjalani proses rehabilitasi dengan lebih baik dan keluar dari masa hukuman dengan kondisi mental yang lebih stabil.
Program ini mendapat sambutan positif dari pihak Rutan Kelas I Medan, yang melihat pentingnya pendekatan psikologis untuk mendukung proses reintegrasi sosial bagi para tahanan. Ke depannya, program hypnosis ini direncanakan akan dikembangkan lebih lanjut untuk mencakup lebih banyak tahanan yang membutuhkan bantuan serupa.
Sebagai tambahan, Taufik juga mengungkapkan bahwa hypnosis tidak hanya bermanfaat bagi tahanan, tetapi juga dapat diterapkan untuk masyarakat umum yang ingin mengelola stres dan kecemasan dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan diterapkannya program ini, diharapkan Rutan Kelas I Medan dapat menjadi model baru dalam mengelola kesehatan mental para tahanan serta memberikan alternatif positif dalam upaya rehabilitasi.