Banjarnegara, sebuah wilayah yang kini dikenal sebagai pusat kebudayaan dan perdagangan di Jawa Tengah, memiliki sejarah panjang yang penuh dengan kisah kepahlawanan dan perjuangan. Berdasarkan babad Banjarnegara, daerah ini telah menjadi saksi bisu dari berbagai peristiwa besar yang dimulai dari masa kerajaan Demak, Majapahit, Pajang, hingga Mataram.
Dimulai dengan kisah Jaka Tingkir yang membawa pengaruh besar bagi kerajaan Pajang, hingga berdirinya Sultan Agung di Mataram, Banjarnegara merupakan wilayah strategis yang sering menjadi tempat pertemuan raja-raja besar. Babad ini juga menyebutkan berbagai nama besar seperti Kyai Ageng Sela, Sultan Agung, hingga Pangeran Kajor yang memimpin tanah Jawa dengan bijaksana.
Melalui kisah-kisah legendaris dalam babad Banjarnegara, kita dapat melihat bagaimana sejarah panjang wilayah ini terhubung dengan banyak kerajaan besar, serta bagaimana masyarakat Banjarnegara mempertahankan warisan budaya mereka melalui tradisi dan adat yang kuat.
Babad ini juga menggambarkan hubungan antara wilayah Banjarnegara dengan kerajaan-kerajaan lain, mulai dari Majapahit hingga Demak dan Mataram, serta kisah para pemimpin yang berjasa dalam memajukan dan mempertahankan tanah ini. Dalam perkembangan lebih lanjut, Banjarnegara juga dikenal sebagai pusat perdagangan, pelabuhan, serta pembentukan berbagai kebijakan yang turut mempengaruhi sejarah Jawa.
Oleh: Purwadi
