Medan I Halomedan.co
PT XL Axiata, Tbk (XL Axiata) semakin gencar memperluas layanan XL HOME. Kini hadir di Kota Medan, Sumatra Utara. Perluasan di Ibukota Provinsi Sumatra Utara ini sekaligus melanjutkan perluasan yang dilakukan pada semester pertama tahun ini di wilayah Jawa Timur, yaitu Surabaya, Gresik, Sidoarjo, dan Malang.
Dipilihnya Medan atas pertimbangan antusiasnya warga Medan yang menanyakan layanan XL Home serta tingkat kunjungan yang cukup tinggi ke website maupun social media, selain secara bisnis, kota ini sangatlah potensial untuk memasarkan layanan internet berkecepatan tinggi.
Direktur Corporate Strategy dan Business Development XL Axiata, Abhijit Navalekar mengatakan, akan terus memperluas jangkauan layanan XL Home. “Sudah ada beberapa kota lagi yang kami bidik sebagai lokasi perluasan selanjutnya. Selama ini kami memang lebih mengutamakan membangun kualitas layanan XL Home ini dan secara bersamaan juga menyiapkan infrastruktur jaringan di area-area potensial. Medan merupakan area yang sangat potensial, sebagai kota terbesar di Sumatera dengan warga yang sangat dinamis. Terbukti, banyak warga Medan yang menanyakan kemungkinan XL Home dihadirkan di kota ini,” terang Abhijit Navalekar, Kamis (10/9/2020).
Abhijit Navalekar menambahkan, sejak diumumkan layanan XL Home tersedia di Medan, banyak warga langsung mengajukan permintaan instalasi. Di Medan, katanya, jaringan layanan XL Home menjangkau hampir semua kecamatan di Kota Medan.
“XL Home menyediakan layanan internet rumah fiber optik super cepat dan stabil dengan harga yang sangat terjangkau. Paket internet XL Home juga sudah dilengkapi dengan entertainment box dengan teknologi Android terbaru. Teknologi ini bisa mengubah TV biasa milik pelanggan menjadi smart TV yang bisa mengakses tayangan hiburan berkualitas tinggi seperti Netflix, CATCHPLAY+, iflix, serta saluran nasional dan internasional melalui aplikasi Vidio, hingga Youtube dan beragam aplikasi di Google Playstore. Serta pelanggan bisa bermain gim bersama melalui aplikasi AirConsole, yang menggunakan smartphone pelanggan sebagai perangkat pengendali,” ungkapnya. (laura)