MEDAN , Gubernur Sumatera Utara mengambil langkah tegas terkait raibnya uang Rp1,6 miliar honor TAPD di parkiran kantor Gubsu. Pelaksana Tugas Kepala BPKAD Pemprovsu Raja Indra Saleh pun dinonaktifkan termasuk Kabag Anggaran Fuad Perkasa Harahap dari jabatannya dan mengangkat Kadisdukcapil Sumut Ismael P Sinaga menjadi Plt Kepala BPKAD Provsu.
” Pak Indra Saleh bukan dicopot tapi dinonaktifkan sementara dari jabatannya sebagai Plt Kepala BPKAD Provsu, Ucap Kabiro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu Hendra Dermawan Siregar kepada Wartawan, Senin (23/9). Menurutnya, Indra Saleh dinonaktifkan agar konsentrasi pada kasus kehilangan uang yang raib di pelataran kantor Gubsu, ucapnya.
Dalam kehilangan uang tersebut nantinya agar Indra Saleh lebih konsen dalam kasus tersebut, karena kalau terus diperiksa bisa mengganggu kinerja BPKAD makanya Gubsu menonaktifkannya sampai selesainya kasus tersebut. Kalau memang nantinya tak terlibat dalam kasus tersebut namanya nanti dipulihkan, akan tetapi kalau memang terlibat ya hukum yang akan bertindak, ucapnya.
Informasi dihimpun, Senin (23/9/2019) Gubsu Edy Rahmayadi telah mengganti Raja Indra Saleh kepada Ismael P. Sinaga yang saat ini juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pemprovsu. Tak hanya itu, Indra Saleh pun dinonaktifkan sementara dari jabatannya sebagai Sekretaris BPKAD Sumut. “Infonya memang seperti itu, tapi untuk jelasnya coba tanya BKD Provsu, ucapnya.
Sementara Ismael P. Sinaga yang juga dikonfirmasi via seluler juga membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan bahwa mulai Senin (23/9/2019), dirinya resmi menjadi Plt Kepala BPKAD Sumut.
“Ia benar dinda. Perhari ini abang ditunjuk Pak Gub sebagai Plt Kepala BPKAD Pemprovsu,” ujar Ismael.
Terkait hilangnya uang Pemprovsu senilai Rp.1,6 M tersebut, sebagai Plt Kepala BPKAD Sumut yang baru, Ismael berharap agar kasus tersebut dapat segera diselesaikan oleh pihak yang berwajib.
“Karena ini sudah di ranah hukum, jadi kita serahkan penyelesaian kasus ini ke pihak Polrestabes Medan. Dan kita harap kepolisian bisa segera mengungkap dan menangkap pelakunya,” ucap Ismael melalui telepon selulernya.(W03)